Pages

Ads 468x60px

Kamis, 03 September 2015

Pengungkapan Eksklusif Bekas Pemimpin Illuminati Yang Memeluk Islam



Menurut Zagami, Illuminati merencanakan melakukan "NAZIFIKASI / Penazian" negara-negara Barat pada tahun 2012 (mungkin juga 2013) dan akan menghukum semua orang beriman, dengan alasan bahwa mereka berperang melawan teroris serta akan menghancurkan perekonomian dunia.







Zagami yang berasal dari keturunan keluarga Illuminati, pada bulan Juni tahun 2008 telah mengganti agama aslinya kepada Islam sebagai agama baru. Kemudian ia nekad untuk melakukan counter attack terhadap Illuminati. Sewaktu beliau masih menjabat sebagai anggota keluarga Illuminati, beliau memiliki banyak pengalaman mengikuti berbagai ritual yang menakutkan, upacara black magic (sihir jahat), pengendalian pikiran (mind control) dan penyiksaan yang dilakukan di dalam lingkungan lodge tertutup.
Sekarang, pada setiap hari Sabtu, ia menyimpan daftar nama-nama anggota Freemasonry tingkat tinggi pada situsnya Illuminati Confessions. Ia menyatakan siap berperang melawan para pengikut setan Illuminati. Di samping melakukan pengamanan ketat, ia juga memberikan nomor telepon pribadi untuk menjawab berbagai pertanyaan penting mengenai ketulusannya melakukan hal tersebut. Ia menjelaskan bahwa sekarang adalah akhir jaman, dan ini bukanlah main-main, tegasnya, Hal tersebut disampaikannya pada 3 Januari 2007 dalam sebuah wawancara.
“Perlu diingat bahwa akan terjadi perubahan posisi kosmis pada tanggal 21 Desember 2012, dimana hal itu menyisakan waktu 6 tahun kepada kita untuk mempersiapkan diri. Jadi, sebaiknya waktu itu dipersiapan diri kita masing masing, kemudian semuanya bangkit melawan Illuminati dan mempertahankan hak kita di bawah perlindungan dari Allah swt sebelum Illuminati mengambil mengambil alih dan memulai menganiaya orang-orang beriman. Siapkan senjata kalian untuk mempertahankan keyakinan atau kita akan hancur binasa. Ini perang melawan Setan, jadi, wahai penduduk bumi belahan Barat, (termasuk di Timur juga) sadarlah, atau kalian akan bangun dari mimpi buruk di pagi hari bulan Desember 2012.
“Mulai tahun 2010, Anda akan memulai merasakan perubahan suasana secara besar-besaran, akan tetapi pada tahun 2012, Anda akan melihat dengan jelas berakhirnya peradaban ini dengan mata kepala kita sendiri, akan terjadinya ‘NAZIFIKASI’ negara-negara Barat pada tahun 2010. Sebelum itu, ekonomi akan mulai jatuh ke tingkat yang buruk yang akibatnya (sudah terjadi-Yunani, Spanyol, Italia mengalami kejatuhan ekonomi yang sangat parah) akan dirasakan setiap orang. Kemudian ketegangan sosial akan memuncak ketingkat yang belum pernah terjadi sebelumnya, dan pada akhirnya menjadi konflik internal pada tahun 2012, yaitu perang saudara. “
“Apakah Anda siap mati untuk Allah SWT dan dengan keyakinan agama Islam untuk melakukan perubahan positif untuk dunia, atau apakah Anda semua hanyalah sekumpulan pengecut yang berada di bawah kekuasaan setan (al-Wahn), bisanya hanya bicara saja dengan tidak ada bukti nyata”
Leo Zagami adalah mantan anggota the Comitato Esecutivo Massonico Masonic Executive Committee (MEC) of Monte Carlo. Beliau juga adalah anggota Freemasonry tingkat 33, dan sebagai salah seorang pimpinan dalam kelompok Lodge P2 (Propaganda 2) Freemasonry. Dia juga adalah seorang ‘pemimpin’ yang dipersiapkan untuk mengambil alih kepemimpinan Illuminati dari “raja ‘Licio Gelli yang kini sudah tua.
Illuminati adalah seperti kelompok-kelompok besar. Tidak ada masalah jika keluarga Chicago, London atau New York yang melakukan tugas. Mereka merupakan lingkaran keluarga yang hidupnya diabadikan untuk kepentingan tujuan yang sama, yaitu menguasai dunia dengan sistem Luciferian.
Zagami menjelaskan bahwa dunia merupakan pertunjukkan boneka global yang dikendalikan oleh tangan-tangan manusia bodoh, yang tidak pernah berubah cara hidupnya selama berabad-abad di bawah naungan ajaran Lucifer (golongan Freemason, Illuminati dll).


Jelas Zagami, kelompok tersebut bekerja bersama-sama, dan ini termasuk Hugo Chavez (Presiden Vanuzuela) yang dengan sungguh-sungguh membantu melaksanakan agenda kepemimpinan Amerika Serikat dengan penampilan ‘theatrical’ nya. Hugo Chavez dikendalikan oleh Vatican yang sekarang ini telah dipengaruhi oleh Jesuit dan bekerja untuk The New World Order sebagaimana juga dilakukan oleh hampir semua pimpinan pemimpin pemerintah dan agama lain di dunia.
“Begitulah cara mereka bekerja bersama-sama tingkat atas hanya untuk satu tujuan yang mereka pikir merupakan suatu cover-up yang sempurna. Wahabi atau Wahibi [the Saudis] diciptakan oleh Zionis dan Inggris secara zahirnya dan oleh Freemason batinnya. Tentu saja Ikhwanul Muslimin (Persaudaraan Islam) juga yang berada dibelakang pimpinan Iran dan Irak. Semuanya hanyalah satu sandiwara untuk konsumsi orang-orang awam.
“Pertunjukkan yang dicanang oleh organisasi rahasia” dan Ahmadinejad dikenal sebagai pengikut aliran setan yang tidak jelas hubungannya dengan Islam “. Tidak heran jika suku Sunni di Iran telah di siksa oleh kepemimpinan Syiah Iran, lebih parah dari bangkai binatang.
Beliau juga mengatakan bahwa konflik Putin dengan Rothschild hanyalah sebuah “permainan”. Putin juga pada hakikatnya dikendalikan oleh Illuminati. Ini terbukti ketika Karl Mark yakni pendiri ideologi komunis sebenarnya adalah salah seorang anggota Freemason.
Zagami juga menantang bekas teman-temannya yang merupakan anggota Freemasonry / Illuminati dan pelaku sihir hitam, untuk berdialog secara terbuka. Untuk menguasai rakyat disegenap pelosok, para Aristokrat Eropa dalam melaksanakan pemerintahannya, biasanya akan dibantu dengan sorcery dan sihir hitam. Mereka mempelajari ilmu sihir sesembahan setan ini dari para guru di Roma yang diambil ilmunya pula dari Yunani, Mesir, dan Sumeria. Mereka tidak pernah berhenti melakukan penipuan terus menerus terhadap umat manusia.
Beliau juga menyatakan bahwa George W. Bush adalah anak “orang paling berkuasa ‘dalam Illuminati dan dia telah dididik oleh ayahnya serta CIA untuk menjadi seorang boneka. Antichrist Vatican dan Zionist, tidaklah menjadi masalah bagi Illuminati apakah mereka menjadi presiden atau tidak, karena keluarga Bush akan selalu tampil berperan memimpin keadaan. Ingat tokoh setan Anton LaVey, pendiri Gereja Setan dan pengendali perang pemikiran (perang saraf) CIA adalah teman dekat George H. Bush. Mereka bersama-sama menyusun rencana untuk menjadikan anak George H Bush yaitu George W. Bush sebagai pengikut setan, untuk melakukan peran penting saat datangnya ‘era Dajjal’ selepasn trajedi 11 September 2001. Trajedi tersebut direncanakan rapi sejak lama dulu, sewaktu Anton LaVey masih hidup lagi.
“Ketika ini hampir semua ajaran agama dirusak dari dalam oleh Illuminati, termasuk Islam (melalui mazhab Wahabi yang berhasil menjatuhkan Turki Utsmani klik di sini), Yahudi, Evangelis, Protestan, the Born-Again Kristen, semuanya di kuasai secara rahasia oleh Freemasonry, Knight Templar, dan Jesuit. Jadi dialog antar agama secara murni juga sangat mustahil untuk dilakukan. “
Leo Zagami menganggap dirinya sebagai “the last idealist di Illuminati.” Ia juga mengakui bahwa beliau memimpin satu perlawanan umat manusia terhadap Illuminati dan telah memperoleh dukungan padu dari rekan-rekannya yang lain yang juga sadar akan bahayanya Illuminati, Freemason, Skull and Bones, Jesuit, Bohemian dll.
Adalah penuh harapan dalam situasi seperti sekarang ini munculnya seorang yang berani dan seperti Leo Zagami. Ingatlah, Illuminati selalu merencanakan kekacauan dan kemudian mereka juga menjadi penyelamat kondisi. Umpama mereka mengirim satu virus seperti H1N1, dan mereka juga akan berperan sebagai negara pemasok vaksin. Contoh lain, adalah seperti Hitler yang telah berhasil menjebakkan rakyat Jerman ke dalam perangkap Illuminati. Beliau jugalah yang menjadi hero sebagian rakyat Jerman



Tidak ada komentar:

Posting Komentar